Tujuan pertama
sore pertama di Jogja adalah Paris alias ParangTritis (entah bagaimana
penulisan yang benar). Mobil segera melaju ke tempat itu, namun dalam
perjalanan, perut kami mulai kelaparan. Jadi kami singgah di suatu rumah makan
yang menyediakan hidangan ayam kremes. Kesan saya terhadap pemilik rumah makan
itu adalah pelit (tambah saus aja, mesti bayar ekstra).
Perut terisi
perjalanan pun berlanjut. Sepanjang jalan, saya mengagumi keindahan kota itu.
Yaa, karena semuanya tidak jauh beda dengan di kampungku. Masih ada sawah yang
hijau, udaranya juga sejuk dan dingin. Dan setelah menempuh perjalan yang cukup
jauh, kamipun tiba di pantai itu.
Tanpa basa-basi saya dan sahabat – sahabat
saya berlari ke pantai itu. Saat itu, perasaan saya benar – benar bahagia. Ya,
sepertinya tidak ada beban sedikitpun yang saya pikirkan. Disana begitu ramai,
dan yang aneh adalah banyak delman yang berkeliaran di pantai itu. Senang
sekali karena saya bisa melihat kendaraan tradisional itu untuk pertama kalinya :D. Kami segera melancarkan aksi gila foto.
Dengan tujuan untu ganti PP dan sebagai bukti bahwa kami pernah ke tempat ini,
maka kamipun mengabadikan salah satu moment paling special ini.
(Masih) Mozaik-mozaik Hidupku Part 2
Minggu, 11 November 2012
Rabu, 07 November 2012
Mozaik hidup saya berikutnya ada
di Yogyakarta…
Add caption |
Sebelum
melakukan kunjungan media, kami (Saya, Yayu, Jay, Ria, Rahma, Depe’) sudah
merencanakan ini. Ada berbagai alasan mengapa saya sangat ingin ke kota yang
satu ini, salah satunya adalah karena disana terdapat sesuatu yang pernah
menjadi salah satu dari 7 keajaiban dunia. Yupz, Borobudur J.
Langganan:
Postingan (Atom)